Berdasarkan data COT (CommitmentOf Traders) yang baru saja dirilis, dapat dikatakan bahwa mata uang yen Jepang,
adalah mata uang yang memiliki sentiment cukup besar, terutama pada sentiment beli.
Namun, perlu disadari bahwa sentiment ini seakan berlawanan dengan apa yang
telah dikatakan oleh Gubernur Bank Of Japan, Haruhiko Kuroda pada hari Jumat
2016 lalu.
Sentimen Beli Mendekati 70 Persen
Mata Uang | Beli | Jual |
---|---|---|
Berdasarkan data di atas untuk mata uang yen Jepang, jika dibandingan dengan data sebelumnya terlihat semakin mempertegas sentiment beli. Hal ini terlihat dari angka sentiment yang mendekati level 70 persen. Dimana, jika sebuah sentiment melewati 70 persen, dapat pastikan sentiment tersebut mampu membuat pergerakan mata uang yang lebih “volatile”.
Sentimen Yang Berlawanan Dengan Kenyataan
Jika diperhatikan secara lebih
lebih, terdapat sebuah perbedaan antara sentiment dengan situasi ekonomi global
saat ini dan langkah kebijakan moneter yang telah diambil oleh Gubernur Bank Of
Japan, Haruhiko Kuroda.
Berdasarkan sentiment akan
terjadi aksi beli yang sangat besar, namun jika dilihat secara cakupan ekonomi
telah terjadi perlambatan yang sehingga menjadikan menjadikan Gubernur Bank Of
Japan, Haruhiko Kuroda memilih untuk memangkas suku bunga hingga mencapai negative
0.10 %.
Hal ini menandakan bahwa akan
terjadi aksi jual besar-besaran pada mata uang yen Jepang, hal ini dikarenakan
Jepang sedang melawan deflasi, yang kini sedang dihadapinya. Dengan, demikian
Jepang sangat berharap ekonomi dapat tumbuh setelah, Jepang memperkenalkan
sebuah kebijakan moneter yang baru dengan dengan cara pemberian stimulus yang
disertai dengan pemangkasan suku bunga hingga negative.
Bank Of Japan Bersedia Memangkas Kembali Suku Bunga
Naohiko Baba, pimpinan Goldman
Sachs di Tokyo berpendapat bahwa Gubernur Bank Of Japan (BOJ), Haruhiko Kuroda
bersedia memangkas kembali suku bunga jika diperlukan. Hal ini kemungkinan,
semata-mata ditujukan agar mata uang yen Jepang tetap terjaga serta terhindar
dari penguatan.
0 comments :
Post a Comment